Wahana Trans Studio, Jalan Gatot Subroto, Kota Bandung, terbakar pada Selasa, 14 Oktober 2014, sekitar pukul 15.00 WIB. Beberapa karyawan setempat sempat mengalami trauma pernapasan akibat pekatnya asap di bangunan yang terbakar. Tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Dari pantauan Tempo, ratusan pengunjung dan karyawan Trans Studio berkumpul di halaman dalam serta lantai dasar bangunan itu. Rombongan anak-anak yang menumpang tiga bus pariwisata bersiap meninggalkan lokasi.
Di ruangan dengan dinding depan bergambar karakter King Kong, asap kebakaran dari lantai di atasnya masih memenuhi tempat parkir yang lega itu. Di lantai dua, dua rombongan pegawai yang sebelumnya berkumpul terpisah.
Satu rombongan tampak di sisi utara lantai dua sedang merubung seorang wanita berjaket krem yang sedang menangis. Sebuah tabung oksigen tampak di dekatnya. Satu-dua orang membantu wanita berkulit bersih itu mengisap oksigen yang menjulur dari selang tabung.
Selain menolong wanita 20-an tahun ini, dua-tiga pegawai lainnya mengoleskan krem warna putih ke wajah teman laki-laki mereka yang berusia sebaya. Diduga keduanya mengalami trauma pernapasan dan kepanasan akibat asap yang memenuhi ruangan mereka.
Seorang petugas pemadam internal Trans Studio mengatakan kebakaran terjadi di area wahana mainan anak di lantai 3 Trans Studio. Namun, petugas pemadam internal sudah berhasil menjinakkan api. Penyebab kebakaran masih diselidiki. "Api sekarang sudah padam. Tinggal asapnya masih pekat. Enggak boleh ada yang naik ke lantai tiga dulu, semua sudah dievakuasi ke luar," katanya.
Manajer Umum Marketing Komunikasi Tran Studio, Grand Prajayakti, mengatakan kebakaran terjadi pada pukul 14.30. "Insiden terjadi di bagian belakang amfiteater tempat pertunjukan, bukan wahana mainannya. Api cepat membesar karena di situ banyak bahan mudah terbakar, terutama kain," katanya.
Puluhan petugas pemadam kebakaran datang beberapa menit setelah kejadian. "Api berhasil dipadamkan dalam 15 menit, tinggal asapnya masih tebal. Saat kejadian, ada sekitar 700-800 orang di dalam gedung. Namun semua berhasil dievakuasi dengan lancar," kata Grandy.
0 comments:
Post a Comment